Bandung Hospital Denies Covid-19 'Patient Boom' Rumor

System Administrator 10 Juni 2021 20:41:08

TEMPO.CO, Jakarta - Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung dalam keterangan resmi, Rabu, membantah rumor yang beredar bahwa rumah sakit tersebut menerima pasien Covid-19 dalam jumlah besar. Desas-desus yang menyebar melalui media sosial juga membuat orang percaya bahwa pasien terlalu jenuh dengan fasilitas ICU rumah sakit dan akhirnya menyebabkan beberapa kematian, yang dibantah keras oleh manajemen rumah sakit. “Memang benar RSHS, terutama ICU-nya, mengalami peningkatan kasus Covid-19, tetapi situasinya tidak seperti yang dikatakan rumor baru-baru ini,” kata Yana Alhmad Supriatna, Direktur Eksekutif Harian Medis, Perawatan dan Dukungan Rumah Sakit tersebut. Layanan dalam keterangan tertulis pada 9 Juni. Supriatna menjelaskan, kondisi di rumah sakit tetap terkendali dengan pasien dapat ditangani secara tuntas dan peningkatan pasien Covid-19 tidak terjadi dalam waktu singkat. “Secara bertahap meningkat dengan pertumbuhan yang diamati sejak pertengahan Mei 2021,” kata Supriatna, merujuk momen setelah perayaan Idul Fitri. Kapasitas rawat inap di RSU Hasan Sadikin, kata Supriatna, tetap tersedia. Hingga Rabu, 9 Juni, 40 tempat tidur rumah sakit untuk fasilitas perawatan intensif di RS Hasan Sadikin saat ini sudah terisi 90 persen dan ruang isolasi 43,5 persen. Secara umum, total rata-rata hunian tempat tidur adalah 54,46 persen.